Power Tools merupakan peralatan yang tenaga penggeraknya diperoleh dari energi listrik ataupun energi peneumatik (tekanan Udara). Penggunaan peralatan bertenaga dalam proses kerja bidang otomotif sangat bermanfaat terutama efisiensi waktu, tenaga, dan biaya. Alat yang temasuk Power Tool antara lain :

1. Bor Tangan (Portable Drill)

bor tangan

Bor Tangan berfungsi untuk membuat lubang pada benda kerja dengan sumber tenaga yang berasal dari arus listrik.

2. Bor Angin (Air Drill)

bor angin

Bor angin berfungsi sama dengan bor tangan, tetapi lebih digunakan untuk area area yang memiliki resiko kebakaran tinggi, untuk membersihkan kotoran seperti debu, dll.

3. Gerinda Tangan (Portable Grinder)

gerinda tangan

Gerinda Tangan merupakan alat yang digunakan untuk pekerjaan-perkerjaan pengurangan, meratakan, menghaluskan, mengkilapkan (memoles) ataupun memotong benda kerja.

Ada beberapa mata gerinda (mata pisau) antara lain :

mata gerinda

1. Mata Gerinda Asah

2. Mata Gerinda Fleksible

3. Mata Gerinda Potong

4. Mata Sikat Kawat

5. Mata Gerinda Amplas

6. Mata Gerinda Pisau

7. Mata Gerinda Tembok

8. Mata Gerinda Kayu

9. Polishing Pad dan Kain Poles

4. Impact Wrench

Impact Wrench

Impact Wrench berfungsi untuk mengendorkan atau mengencangkan baut/mur dengan bantuan tenaga listrik yang di simpan pada battre. Pada ujung impect dipasang kunci socket.

5. Elektrical Impact Wrench

Elektrical Impact Wrench

Elektrical Impact Wrench digunakan untuk mengendorkan atau mengencangkan baut/mur dengan bantuan tenaga listrik. Pada ujung impect dipasang kunci socket.

6. Air Impact Wrench

Air Impact Wrench

Air Impact Wrench berfungsi untuk mengendorkan atau mengencangkan baut/mur dengan bantuan tenaga angin. Pada ujung impect dipasang kunci socket.

7. Air Duster (Air Gun)

air duster

Air Duster atau air gun berfungsi untuk membersihkan kotoran atau serpihan pada ruangan yang terbatas dengan cara meyemprotkan udara bertekanan. Jangan diguanakan untuk membersihkan debu pada tubuh karena dapat menyebabkan cidera. Pastikan untuk mengarahkan jauh dari operator atau orang lain. Agar terhindar dari cidera agar selalu menggunakan pelindung mata dan pelindung pernafasan setiap menggunakan air gun.

8. Tyre Pressure Gauge

tyre Pressure Gauge

Tyre pressure gauge berfungsi untuk mengisi dan memeriksa tekanan udara di dalam ban. Ban mobil dirancang untuk bekerja pada tekanan tertentu agar menghasilkan kenyamanan dalam berkendara, mampu mengangkut beban, dan memperkecil rolling resistance (konsumsi BBM).

Setiap mobil/kendaraan dilengkapi buku pedoman (buku manual) untuk setiap standar dari ban kendaraan itu sendiri. Tekanan angin yang tidak sesuai/standar dapat mengurangi kenyaman, gesekan antara permukaan ban, dan keselamatan saat berkendara.

9. Kompresor

Kompresor

Kompresor merupakan alat yang digunakan untuk menyuplai udara pada alat- alat yang dapat bekerja dengan menggunakan tekanan udara. Ada 2 macam kompresor yang digunakan di dunia otomotif, yaitu tipe piston dan rotary screw.

a. Kompresor tipe piston
b. Kompresor tipe rotary screw

10. Obeng Pneumatik (Pneumatic Screwdriver)

Obeng Peuneumatik

Obeng Pneumatik (Pneumatic Screwdriver) adalah salah satu jenis power tools yang berfungsi untuk membuka dan memasang sekrup dengan momen kekencangan tertentu. Ukuran momen kekencangan obeng pneumatik ini bisa diatur melalui sebuah knob pengaturan yang tersedia di alat tersebut.

Sesuai namanya, obeng pneumatic atau pneumatic screwdriver menggunakan tekanan angin sebagai tenaga penggeraknya. Untuk penggunaannya, obeng pneumatic ini lebih banyak digunakan di industri perakitan ketimbang dipakai dibengkel-bengkel otomotif.

11. Gergaji Pneumatik (Pneumatic Air Saw)

Gergaji Pneumatik

Gergaji pneumatik atau Pneumatic Air Saw adalah power tools yang berfungsi untuk memotong benda kerja sesuai dengan mata gergaji yang dipasangkanya. Gergaji pneumaik ini bisa digunakan untuk memotong plat, batang besi, plastik, kayu, atau benda keras lainnya.

Seperti power tools tipe pneumatik lainnya, Gergaji pneumatik ini juga bekerja menggunakan tekanan angin sebagai tenaga penggerakna. Gergaji pneumatik ini umumnya lebih banyak digunakan di bengkel perbaikan body ketimbang bengkel perbaikan umum.

12. Pahat Penggerak Udara Air Chisel

Air Chisel

Air chisel memilik arti sebagai pahat berpenggerak udara/angin. Air chisel in berbentuk seperti air impact wrench namun desainnya lebih ramping dan memiliki dudukan yang berbeda. Air chisel ini digerakkan dengan menggunakan tenaga angin bertekanan dari kompressor.

Fungsi air chisel adalah sebagai alat untuk memahat benda kerja. Cara kerja air chisel ini mirip seperti jackhammer (alat untuk membongkar beton) namun memiliki cycling rate yang lebih cepat.

13. Gerinda Duduk (Bench Gerinder)

Bench Gerinder

Bench grinder disebut juga sebagai gerinda meja. Ya, bench grinder ini sifatnya tidak portable (tidak dapat dibawa kemana-mana), melainkan dipasang pada menja kerja. Bench grinder ini merupakan alat gerinda yang bekerja dengan menggunakan tenaga listrik.

Fungsi dari bench grinder ini adalah untuk menghaluskan dan meratakan atau bahkan untuk membentuk benda kerja. Seperti misalnya untuk membentuk mata bor, membentuk ujung mata obeng min, dll, agar kembali tajam dan bekerja sesuai harapan.

14. Gerinda Potong (Abrasive Cut Off Saw)

Abrasive cut off saw merupakan power tool yang berbentuk seperti gerinda potong elektrik dengan ukuran yang lebih besar. Biasanya digunakan untuk memotong benda kerja agar hasil potong yang didapat bisa lebih presisi dibanding dengan menggunakan gerinda potong elektrik.

Fungsi dari abrasive cut of saw adalah untuk memotong material benda kerja sesuai dengan toleransi yang diizinkan serta ukuran maksimal yang dimiliki oleh abrasive cut of saw.

Abrasive cut off saw ini bekerja dengan menggunakan tenaga listrik yang akan memutar abrasive cut wheel saat digunakan untuk memotong benda kerja.

15. Air Sander

Air Sander

Air sander merupaka jenis power tools yang digunakan untuk meratakan bidang datar. Alat ini digunakan untuk mempermudah dalam meratakan permukaan yang ingin dicat. Air sander bekerja menggunakan tenaga dari udara bertekanan (pneumatik). Alat ini banyak digunakan di bengkel otomotif terutama di unit produksi perbaikan body.

16. Spray Gun

Spray Gun

Spray gun merupakan salah satu jenis power tools yang bekerja dengan memanfaatkan udara bertekanan (pneumatik). Spray gun berfungsi untuk mengatomisasi benda cair, umumnya cat. Hasil akhir dari pengecatan dengan spray gun akan lebih sempurna daripada dengan pengecatan biasa. Hal ini karena jika anda melakukan pengecatan dengan menggunakan spray gun maka akan mendapatkan hasil yang lebih rata.

17. Heat Gun

Heat Gun

Heat gun merupakan salah satu jenis power tools yang bekerja dengan mengeluarkan hawa/udara panas. Dimana panas yang dihasilkan pun dapat disetting berdasarkan kebutuhan. Fungsi heaat gun umunya adalah untuk mempermudah pelepasan seperti stiker, memanaskan besi, mempercepat daya lekat lem, melonggarkan mur yang berkarat, dll.

18. Bor Duduk (Bench Drill)

Bor Duduk (Bench Drill)

Mesin bor duduk berfungsi untuk membuat lubang pada benda kerja dengan diameter yang kecil. Prinsip kerja dari bor duduk ini adalah dengan memindahkan putaran dari motor listrik ke poros mesin sehingga poros dapat berputar.

19. Mesin Press Hidrolik (Hydraulic Pressure Machine)

Mesin Press Hidrolik (Hydraulic Pressure Machine)

Mesin press hidrolik merupakan mesin yang bekerja berdasarkan tekanan fluida. Pada konsep fisika mesin ini menggunakan hukum pascal dalam pengoprasiannya. Fungsi utama dari mesin press hidrolik adalah melakukan pengepresan pada komponen komponen yang membuatuhkan gaya tekan yang kuat untuk memasang maupun membongkarnya.

Contoh penggunaan mesin pres hidrolik pada bidang otomotif seperti membuka dan memasang bearing, menekan pegas daun dan pekerjaan lain yang membutuhkan proses penekanan pada benda kerja. Mesin press hidrolik memiliki daya tahan yang lebih baik dibandingkan dengan mesin press yang menggunakan tenaga listrik.

Location:

Techno.com

JENIS JENIS POWER TOOL DAN FUNGSINYA